Bagai meniti langkah di senja hari
saat mentari tergolek malu menuju peraduan,
seakan diri ini tiada arti
takut akan datangnya malam
seperti apa diri di esok pagi
Kasih...
Lihatlah bintang diatas sana...
tak mungkin indah bila sendiri,
hati inipun begitu adanya
berharap kau paham dan mengerti
Chubby...
coba kau dengar gemercik air
riaknya seakan saling berbisik,
terdengar lirih menyebut indah namamu
lambat tapi terdengar merdu nan syahdu...
dan akupun mulai tersenyum
ketika semua dapat kurasa
indah dan begitu indah kurasa
dan sungguh itu yang kurasa...
Sayangku...
kini semua telah terjadi,
telah kumasuki satu hati
yang tak mungkin kutinggal pergi,
menjalin kisah dengan pasti
Belahan jiwaku...
Andai engkau disini
andai engkau mengerti
Sultan Abdul Khair
Sabtu, 05 Januari 2013
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
6 komentar:
Aku disini..
Aku mengerti..
Oke..?
Hehehe
hahaha... Oke2 ^_^
Iri dECh ma dani..
Wah.. Giliran ku kapn ya..?
Ckckck
:P
Saya yang merasa beruntung ^_^
Kalo jodohx Iyam masih sedikit disamarkan oleh Tuhan. I believe that :)
Yap.. Mungkin sja tUhan ingn memberiku suprise...
*ngarep neh crita.y..
Hehehe
Hehe... Surprise........!!!
Posting Komentar