Blog ini berisi tulisan-tulisan ringan Sultan Abdul Khair. Jika anda berkenan mengutip sebagian atau keseluruhan dari salah satu atau beberapa tulisan di blog ini, mohon untuk mencantumkan sumbernya. Ikuti Blog ini bila diperlukan. Terima Kasih atas kunjungan anda...!

Kamis, 28 November 2013

CINTA PANDANGAN PERTAMA

Pelangi diwajahmu begitu mempesona
memberi sugesti disetiap sudut pikiran
mampu menghipnotisku sesaat
3... 2... 1...
hanya dalam hitungan detik
aku sudah mampu merasakannya
jantung berdetak lebih cepat dari biasanya
hingga membuat bunga-bunga dihatiku tumbuh begitu saja.
gadis mungil itu memenangkan seisi hatiku
siapakah dirimu?
apakah kau bidadari?
apakah kau sang malaikat?
ataukah kau adalah bagian dari tulang rusukku yang hilang?
apapun itu aku tak begitu peduli. Satu hal yang aku tahu...
bahwa hati ini menjerit, ingin mengatakan “aku suka padamu”
dan aku ingin selalu bersamamu seumur hidupku

#IT

Senin, 25 November 2013

SO DEEP...!

Ina pernah berkisah saat dilahirkan saya langsung menangis dan membuat semua orang di tempat itu termasuk beliau tersenyum bahagia...

Nanti... Pada saatnya kematian dan ajal menjemput, saya ingin meninggalkan dunia ini dalam keadaan tersenyum bahagia walaupun mungkin semua orang yang berada di situ akan berderai air mata dan menangis tersedu...

Sabtu, 23 November 2013

23 NOVEMBER

23 November
Hari yang merubah perjalanan dan sejarah hidupku
Hari saat terungkapnya tabir cinta yang lama bersemayam
Hari saat kupinang bidadari yang tercantik dan termanis
Hari saat kutemukan wanita impian dan tulang rusukku
Hari dilahirkannya dua insan yang siap menyatukan hati
Hari saat kita berjanji menyemai kasih yang kekal abadi
Hari saat aku berikrar jadi milikmu satu untuk selamanya
Hari yang membuatku selalu merekah senyum bahagia
Hari saat kamu dan aku menjadi kita
Hari saat kamu dan aku menjadi Chubby dan Ijuk

Sayangku...
Kita semua meyakini Allah selalu punya jalan yang sempurna untuk setiap hambanya, dan kupercaya engkau telah ditunjuk-Nya menjadi jodoh dan makmumku hingga maut dan ajal memisah kita...

Ia kufuji lebba ko wanita pujaan dunia dan akhiratku ^_^

#IT

Jumat, 22 November 2013

23 NOVEMBER

23 November
Hari yang merubah perjalanan dan sejarah hidupku
Hari saat terungkapnya tabir cinta yang lama bersemayam
Hari saat kupinang bidadari yang tercantik dan termanis
Hari saat kutemukan wanita impian dan tulang rusukku
Hari dilahirkannya dua insan yang siap menyatukan hati
Hari saat kita berjanji menyemai kasih yang kekal abadi
Hari saat aku berikrar jadi milikmu satu untuk selamanya
Hari yang membuatku selalu merekah senyum bahagia
Hari saat kamu dan aku menjadi kita
Hari saat kamu dan aku menjadi Chubby dan Ijuk

Sayangku...
Kita semua meyakini Allah selalu punya jalan yang sempurna untuk setiap hambanya, dan kupercaya engkau telah ditunjuk-Nya menjadi jodoh dan makmumku hingga maut dan ajal memisah kita...

Ia kufuji lebba ko wanita pujaan dunia dan akhiratku ^_^

#IT

Jumat, 15 November 2013

HARI YANG SIAL

Jum'at 15 November 2013 rasanya sungguh tidak mengenakkan. Banyak hal yang menbuat saya jenuh dan jengkel tak karuan. Yah, rasanya hal-hal buruk mulai menggerayangi dan menunjukkan taringnya untuk menguji kesabaran diri. Saya memang sedang berjuang melawan rasa sakit 3 hari belakangan ini. Mulai dari batuk pilek, badan meriang, kunang-kunang, hingga tenggorokan yang rasanya seprti ditusuk-tusuk dengan duri.

Hari ini saya memulai aktivitas dengan menyantap sepotong roti. Setelah itu minum obat dan melanjutkan dengan ibadah Sholat Jum'at. Sepulang dari Masjid saya berbaring dan tertidur sejenak ditenani musik dangdut lawas yang sudah saya unduh jauh hari sebelumnya. Tak lama kemudian saya tersentak dan terbangun dari tempat tidur karna hujan deras yang tiba-tiba menyelimuti seantero Djogja.

Waktu menunjukan pukul 14.30 WIB, dan saya merasa sangat kelaparan karna memang hanya sarapan dengan sepotong roti kecil sisa makan malam kemarin. Akhirnya saya memutuskan untuk keluar mencari makanan pengganjal perut yang sudah benar-benar terasa kosong. Walaupun hujan masih melanda saya tetap menuju parkiran motor dan memacunya menuju warung makan. Namun ada yang terasa aneh, motor saya terasa oleng dan kurang stabil. Setelah saya periksa, ternyata penyebabnya adalah ban depan yang kempes dan bocor. Kemudian saya putuskan untuk menambal ban terlebih dahulu dan ke warung makan setelahnya. Uang yang ada dalam dompet saat itu hanya tersisa 28 ribu rupiah, saya rasa masih cukup untuk biaya makan dan tambal ban. Setelah lama berkeliling dan diguyur hujan lebat belum juga saya temukan tukang tambal ban yang aktif bekerja. semuanya tutup entah apa alasannya. Hingga akhirnya saya temukan sebuah bengkel kebcil diujung gang yang bersedia. Namun na'as ternyata ban depan tunggangan saya ini tidak hanya bocor seperti biasanya namun pecah dan mesti diganti.

Saya berpikir sejenak karna uang dalam dompet tidak mencukupi untuk ganti ban. Tapi tetap saya putuskan untuk ganti ban karna jarak yang cukup jauh dari kos dan rekening saya mungkin sudah ada kiriman uang dari orang tua. Kebetulan Ina memang janjinya mau ngirimin hari ini. Sayapun melakukan sedikit nego dengan bapak tukang tambal ban untuk membayarkan sisa harga ban dan upah pemasangan setelah saya ambil uang di ATM. Sang bapakpun setuju dan saya membayarkan 28 ribu yang artinya menyisakan 5 ribu lagi (biaya total 33 ribu).

Lokasi ATM cukup jauh saya tempuh dari tempat tambal ban (sekitar 300 meter dari tempat saya nge-Gym). Setelah memasukan nomor pin dan berniat menarik uang dengan nominal yang sudah saya masukkan ternyata saldo saya tidak mencukupi. Saya simpulkan uang kiriman Ina belum masuk ke rekening saya. Akhirnya saya sms dan Ina langsung menelpon saat itu juga. Kebetulan beliau sedang mengajar ibu-ibu yang buta aksara di sebuah desa. Beliau merasa sangat khawatir setelah mendegar kisah yang saya alami. Inapun langsung menelpon orang yang dititipinya mengirimkan uang. Dan ternyata memang belum dikirimkan karna masih ada kegiatan penting.

Setelah itu saya mampir untuk fitness dan berolahraga sekitar 1 jam untuk mengembalikan kebugaran tubuh walaupun badan terasa sangat lemah karna memang belum ada makann yang masuk. Kemudian saya pulang ke kos dan mengambil receh dalam celengan kecil dan membeli nasi bungkus ke warung burjo untuk mengisi perut yang kelewat keroncongan. Oh ya, utang sama bapak tukang tambal ban tadi belum saya bayarkan sampai saat ini, heheh. Insya Allah besok pagi baru ta' mbayar :D

By the way, cukup dengan ocehan dan cerita tak penting diatas. Inti yang ingin saya sampaikan adalah apapun yang saya alami, seberat apapun masalahnya, saya tidak akan pernah kekurangan semangat, motivasi, dan kasih sayang selama orang-orang yang saya cintai selalu ada sampai  kapanpun. Ina yang selalu menyayangi saya setulus hati tak peduli seburuk apapun hal yang saya perbuat, adik tersayang yang selalu ceria dan membuat saya tertawa, serta kekasih hati tercinta yang begitu dahsyat dan setia menemani serta mengerti apapun yang saya inginkan. Terima kasih untuk kalian wanita-wanita hebat dan luar biasa. I do love you ^_^

Minggu, 10 November 2013

PRIA BRENGSEK

Hari ini saya menyantap makan siang di sebuah warung penyet murah-meriah yang cukup terkenal dikalangan mahasiswa Djogja. Na'as, saya bertemu dengan seorang pria yang tingkat kebrengsekannya sudah melampaui level manusia normal. Saat itu dia dihampiri oleh seorang pelayan perempuan yang kebetulan memiliki sedikit cacat fisik (*maaf, bibirnya sumbing). Pelayan itu hendak menanyakan minuman apa yang ingin pria itu pesan (Kita semua pasti tau bagaimana kedengarannya saat seorang yang memiliki bibir sumbing berbicara). Pria itu sontak tertawa dengan sangat keras dan tak terkontrol dalam waktu yang cukup lama hingga semua orang ditempat itu (termasuk saya) memandanginya dengan tatapan tajam dan penuh kemarahan. Wanita pelayan itu terlihat diam dan bingung, tak tau harus berekspresi seperti apa. Saya tidak benar-benar mengerti apakah pria itu tertawa karna tidak tau, menyindir, atau memang dia kelewat kurangajar. Rasanya ingin sekali saya layangkan bogem mentah tepat dimulut si kampret yang suka menghina itu. Yah, sepertinya rasa marah akan terobati jika saya bisa menghajarnya. Sungguh, kasihan sekali wanita malang itu :(

Pelajaran yang bisa kita petik: Belajarlah menghargai kekurangan fisik orang lain yang ada disekitar kita. Karna keterbatasan itu sama sekali bukan keinginan mereka, tapi itulah Kuasa dan kehendak sang Khaliq yang Maha Pencipta. Allah punya rencana sempurna dibalik kekurangan yang nampak kepada setiap makhluknya. Allah Maha Adil terhadap setiap hamba-Nya...


Sahabat, mari kita tingkatkan sikap saling menghormati antar sesama. Hidup ini akan lebih indah dengan kebersamaan dan sikap menghargai ^_^

Sultan Abdul Khair

Kamis, 07 November 2013

MAJA LABO DAHU

Muhasabah / Introspeksi Diri

Ada pepatah Bima paling populer yang berbunyi: MAJA LABO DAHU (Malu dan Takut)

Semua orang Mbojo-Bima tahu apa artinya, namun hanya sebagian yang mengerti apa maknanya, dan lebih sedikit lagi yang mengamalkan isi yang terkandung didalamnya

MAJA LABO DAHU, yaitu malu dan takut berbuat maksiat, malu dan takut mengumbar aurat, malu dan takut meminum minuman keras, malu dan takut durhaka terhadap orang tua, malu dan takut berzina, malu dan takut memfitnah, malu dan takut saling bermusuhan, serta malu dan takut berbuat dosa & menjalankan segala larangan agama.

Dahulu begitu banyak yang menjunjung tinggi nilai-nilai MAJA LABO DAHU, namun sekarang hanya tersisa mereka yang bermental DAMAJA LABO DAMBALU.


FOR THE REAL MEN

Dear Boys,

Sesekali temanilah kekasih hati (pacar) anda yang hendak tidur dengan membacakannya ayat-ayat suci AL-QUR'AN. Tak perlu bersuara merdu, yang terpenting anda bisa mengaji. Itu akan membuatnya merasa lebih tenang dan terlindungi. Itu juga akan membuat hubungan anda jauh lebih ELIT dan BERKELAS. Tak harus menyanyi dan merayu kan??? Selamat Mencoba  ^_^

Sincerely,

Sultan Abdul Khair

Sabtu, 02 November 2013

DOU MBOJO

Kapatu Mbojo / Pantun Bima
Oleh: Sultan Abdul Khair

Dou Mbojo...
wara ma rapi wara ma mbuja
wara ma to'a wara ma buta kate'a
wara ma heba wara ma kana'e haba
wara ma ntika wara ma ntuku nteko
wara ma gaga wara ma gege
wara ma alu wara ma ili ole
wara ma taho wara ma na'e katuha
wara ma hoso wara ma dahusu
wara ma tupa wara ma datupa

Pala wara sabua dara wa'umu bae
TA MORI RA WOKO WANCUKU CARU KASAMANA WEKI

Amanat Pantun: Ayo kita pererat silaturrahim dan menjunjung tinggi nilai-nilai kekeluargaan...