Malam ini saya begadang seperti biasa sembari berselancar di dunia maya. Sedikit bosan saya berniat mengalihkan waktu untuk menikmati holywood movie, namun karna koleksi sudah habis akhirnya saya buka kembali folder usang film-film Indonesia. Ketika Cinta Bertasbih, yah itulah judul film yang saya santap malam ini.
Film yang menceritakan perjalanan hidup, kegigihan, dan ketaatan dalam agama. Tapi ada 1 hal yang begitu menyita perhatian saya, yaitu karakter dan tokoh-tokoh wanita muslimah yang begitu anggun dan mempesona. Alangkah indah dan mendamaikan hati seandainya bisa memiliki wanita seperti itu. Saya yakin setiap pria yang ingin berumah tangga dengan berlandaskan Islam yang hakiki pasti mendambakan wanita seperti ini.
Setelah menyaksikan sajian cerita yang mengharukan, pikiran ini langsung terfokus padamu duhai kekasih. Saya seakan merasa sebagai pria paling beruntung di muka bumi. Betapa tidak, saya bisa mendapatkan wanita yang anggun, berjilbab, sopan, dan yang terpenting dirimu adalah wanita yang bersedia dibimbing. Meskipun kita belum sah menjadi pasangan yang halal, namun saya begitu yakin kamu memang sudah ditunjuk Allah menjadi jodoh dan makmum untukku kelak...
Saya sadar betul mungkin masih harus banyak belajar tentang ilmu Agama. Namun percayalah, saya adalah pria yang akan selalu belajar agar bisa menjadi imam terbaik untukmu dan menjadi pembimbingmu yang selalu bisa diandalkan. Saya sangat menyayangi dan menghormatimu...
(In the end of the movie, i cried when he lost his mom... I miss my mom a lot)
Film yang menceritakan perjalanan hidup, kegigihan, dan ketaatan dalam agama. Tapi ada 1 hal yang begitu menyita perhatian saya, yaitu karakter dan tokoh-tokoh wanita muslimah yang begitu anggun dan mempesona. Alangkah indah dan mendamaikan hati seandainya bisa memiliki wanita seperti itu. Saya yakin setiap pria yang ingin berumah tangga dengan berlandaskan Islam yang hakiki pasti mendambakan wanita seperti ini.
Setelah menyaksikan sajian cerita yang mengharukan, pikiran ini langsung terfokus padamu duhai kekasih. Saya seakan merasa sebagai pria paling beruntung di muka bumi. Betapa tidak, saya bisa mendapatkan wanita yang anggun, berjilbab, sopan, dan yang terpenting dirimu adalah wanita yang bersedia dibimbing. Meskipun kita belum sah menjadi pasangan yang halal, namun saya begitu yakin kamu memang sudah ditunjuk Allah menjadi jodoh dan makmum untukku kelak...
Saya sadar betul mungkin masih harus banyak belajar tentang ilmu Agama. Namun percayalah, saya adalah pria yang akan selalu belajar agar bisa menjadi imam terbaik untukmu dan menjadi pembimbingmu yang selalu bisa diandalkan. Saya sangat menyayangi dan menghormatimu...
(In the end of the movie, i cried when he lost his mom... I miss my mom a lot)
0 komentar:
Posting Komentar