Selasa, 14 Mei 2013
RINTIHAN ANAK YATIM DAN TERLANTAR
Dulu saya pernah marah dan menangis hanya karna tidak dibelikan baju baru saat perayaan hari lebaran. Padahal saya masih memiliki setumpuk pakaian yang masih bagus dan layak. Hingga akhirnya sekarang saya bertemu dengan anak-anak yatim dan anak terlantar yang bahkan belum sempat mencicipi kasih sayang ayah dan bundanya. Yang ada mereka hanya berpikir keras bagaimana cara memperoleh sesuap nasi hari ini. Menguras keringat dengan tubuh mungilnya demi bertahan hidup di dunia yang sangat kejam dan tega. Saya mulai berpikir, mungkin dibalik senyum polos dan tatapannya yang seakan tanpa beban, tersimpan rintihan hati yang terus menangis dan tersedu :'(
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 komentar:
Posting Komentar